Gunung Tertinggi di Tata Surya atau Solar System dimana gunung-gunung yang telah teramati kebanyakan merupakan jenis gunung vulkanik dan terletak di Planet Mars. Sebuah Teka-teki jika di Planet lain terdapat Gunung Vulkanik, apakah panasnya seperti inti yang paling panas di Planet Bumi. Mons (gunung) atau Montes (pegunungan) adalah istilah umum terhadap gunung yang ada di luar planet bumi.
Mungkin sebagian besar telah mengetahui bahwa Puncak gunung tertinggi di dunia adalah Gunung Everest yang terletak di Pegunungan Himalaya dengan catatan jika ketinggian diukur diatas permukaan laut. Sebenarnya gunung tertinggi di Bumi adalah gunung Mauna Kea yang terletak di Hawai, jika diukur menurut struktur tinggi gunung. Namun gunung tertinggi di Bumi masih belum bisa dibandingkan dengan tingginya gunung yang terdapat di Tata Surya.
7 Gunung Tertinggi di Tata Surya
Elysium Mons, Planet Mars, 16 km
Elysium Mons adalah jenis gunung vulkanik di Mars terletak di dareah Elysium, di belahan timur Mars. Gunung ini berdiri dengan ketinggian sekitar 13,9 km di atas dataran lava sekitarnya, dan sekitar 16 km di atas rata-rata geografi planet mars. Diameternya sekitar 240 km, dengan kaldera di puncak sekitar 14 km.
Di sisi Gunung Elysium ada dua gunung vulkanik lainnya, Hecates Tholus di utara, dan Albor Tholus di selatan. Kedua gunung vulkanik perisai ini memiliki kaldera puncak dengan ukuran yang sama, tetapi Elysium Mons 3,5 kali lebih besar. Gunung yang hampir sama tingginya adalah Pavonis Mons (14 km), Planet Mars.
Boösaule Montes, IO (Bulan dari Planet Jupiter), 17 km
Boösaule Montes adalah gunung non-vulkanik terbesar di tata surya. Gunung ini terletak di IO, bulan terbesar keempat yang terdekat dengan Planet Jupiter. Ketinggian dari dasar ke puncak mencapai 17 km dan merupakan satu dari sekitar 150 gunung yang ditemukan di permukaan IO. IO juga memiliki banyak gunung vulkanik aktif.
Arsia Mons, Planet Mars, 9-19 km
Arsia Mons adalah satu dari tiga gunung vulkanik (secara umum dikenal sebagai Tharsis Montes) di tonjolan daerah selatan Tharsis, dekat ekuator planet Mars.
Gunung vulkanik Arsia ini memiliki diameter sekitar 435 kilometer, tinggi mencapai sekitar 19 kilometer (12 mil) dan 9 km dari permukaan sekitarnya, sedangkan lebar kaldera di puncaknya sekitar 110-120 km.
Gunung vulkanik Arsia memiliki volume terbesar setelah Gunung Olympus dan 30 kali lipat volume Mauna Loa di Hawai.
Ascraeus Mons, Planet Mars, 18 km
Ascraeus mons adalah gunung vulkanik perisai besar yang terletak di wilayah Tharsis dari planet Mars. Ini adalah gunung vulkanik perisai tertinggi dari tiga lainnya di pegunungan Tharsis.
Gunung Ascraeus berdiameter sekitar 480 km dan merupakan gunung tertinggi kedua di Mars, dengan puncak ketinggian sekitar 18 km. Gunung ini diyakini pengamat telah aktif melalui sebagian besar sejarah Mars dengan usia kawah sekitar 200 – 800 juta tahun.
Pegunungan di Equator Iapetus, (Satelit dari Planet Saturnus), 20 km
Iapetus adalah satelit alami terbesar ketiga Saturnus. Sebuah misteri lebih lanjut dari Iapetus adalah pegunungan di daerah khatulistiwa yang membentang sekitar 1.300 km, dan lebar sekitar 20 km, dan tinggi rata-rata sekitar 13 km. Sedangkan Puncak tertinggi mencapai sekitar lebih dari 20 km di atas dataran sekitarnya.
Pegunungan ini membentuk seperti punggung dengan sistem yang kompleks termasuk puncak terisolasi, memiliki segmen lebih dari 200 km dan bagian pegunungan yang paralel. Terbentuknya punggungan ini masih belum jelas, terbentuk di khatulistiwa yang hampir sempurna.
Olympus Mons, Planet Mars, 21 km
Olympus mons adalah gunung vulkanik yang sangat besar di planet Mars. Gunung Olympus berdiri hampir tiga kali lipat Gunung Everest di atas permukaan laut. Ini adalah gunung vulkanik besar termuda di Planet Mars.
Gunung Olympus menyerupai morfologi gunung vulkanik besar yang membentuk Kepulauan Hawai. Struktur gunung memiliki lebar sekitar 600 km yang kompleks pada ujung-ujungnya, mengalokasikan ketinggian struktur yang sulit. Umumnya tercatat memiliki ketinggian sekitar 21 km, namun satu pengukuran lain mencatat memiliki ketinggian mencapai 25 km.
Rheasilvia, 4 Vesta (Asteroid), 22 km
Vesta atau 4 Vesta adalah salah satu asteroid terbesar di tata surya, dengan diameter sekitar 525 km. Vesta adalah sepertujuh ukuran Bulan dari Planet Bumi. Vesta adalah obyek kedua paling besar di sabuk asteroid setelah Ceres.
Vesta merupakan asteroid terang yang dapat teramati dari Bumi. Rheasilvia, merupakan puncak gunung di daerah kutub selatan Vesta, memiliki ketinggian sekitar 22 km di atas rata-rata tinggi dari daerah sekitarnya. Struktur lain yang mengesankan adalah lereng curam besar, tebing dengan kemiringan yang curam.
