Cara Install Windows 7 dengan Flashdisk, Lengkap disertai Gambar

Cara Install Windows 7 dengan Flashdisk. Instalasi Windows 7 dengan Flashdisk adalah Pemasangan sistem operasi windows 7 32/64 bit pada PC (Komputer Pribadi dan Laptop) menggunakan media Flashdisk. PC tersebut akan memiliki kinerja dan membuatnya layak untuk digunakan dalam menjalankan berbagai macam “software” atau program sebagaimana mestinya.

Kita memerlukan Sumber Utama “Windows 7 installer” yang berasal dari CD/DVD atau File berbentuk “ISO” yang nantinya kita transfer lewat USB ke dalam flashdisk. Kemudian kita gunakan Flashdisk tersebut agar dapat melakukan instalasi Windows 7 pada berbagai jenis PC seperti biasa hampir sama seperti menggunakan DVD, perbedaannya hanya terletak pada pengaturan “booting”.

1. Panduan
2. Persyaratan
3. Langkah-langkah
4. Catatan Penting

Bagaimana Cara Install Windows 7 dengan Flashdisk?

Instalasi Windows 7 dengan flashdisk sangat mudah dengan bantuan beberapa software pilihan seperti “rufus” atau “wintoflash”. Kita terlebih dahulu harus atau wajib mentransfer “Windows 7 Installer” berbentuk DVD atau berbentuk file “ISO” ke dalam flashdisk menggunakan “software” tersebut. Sedangkan panduan ini menggunakan software “wintoflash”, karena mendukung berbagai macam file ekstensi. Instalasi ini berlaku pada berbagai merk PC seperti Asus, Acer, Lenovo, Samsung, HP, Dell, LG, Toshiba, dan lain-lain.

Seperti versi windows lainnya, metode instalasi bersih (“clean install”, atau “custom install”, atau “fresh install”) adalah cara yang paling bijak dalam mengatasi permasalahan kusut dengan menghapus 1 partisi sistem yang ada sebelumnya secara keseluruhan tanpa tersisa, kemudian menggantinya dengan sistem operasi yang baru hanya pada partisi tersebut, sedangkan partisi yang lainnya aman tidak akan terganggu. Dengan kata lain, langkah ini akan menghapus seluruh sistem pada satu partisi, termasuk virus kalo ada, maka nantinya sistem yang baru benar-benar bersih.

Versi Terbaik untuk pilihan instalasi atau install ulang pada PC adalah Windows 7 Ultimate 32/64-bit. Ini adalah versi terakhir dari Windows 7 yang telah dikembangkan oleh Microsoft. Berguna bagi pemula, berisi semua fitur yang tersedia di Windows 7 Professional dan Windows 7 Home Premium, ditambah teknologi BitLocker. Windows 7 Ultimate juga memiliki dukungan bahasa terbesar.

Persyaratan Spesifikasi Minimal

Langkah-langkah Cara Install Windows 7 dengan Flashdisk

1. Siapkan Flashdisk MINIMAL 4 GB atau yang memiliki kapasitas lebih besar, rekomendasi 8 GB.
2. Siapkan sumber “Windows 7 installer”, bisa dari kepingan “DVD Windows 7” atau “Windows 7 ISO”.
3. Download Wintoflash Versi Terbaru.
4. Install atau pasang program wintoflash sebagaimana biasanya menginstal program yang lain.
5. Jalankan WintoFlash dan transfer file “DVD Windows 7” atau “Windows 7 ISO” kedalam Flashdisk.

   Keterangan:
   Pada tampilan “Welcome” Klik Next.
   Persetujaun Klik “I Accept”, kemudian Klik Next.
   Pada “Key File”, Pilih “Free License” dan Klik Next.
   Klik Next kembali sampai “Finished” dan tampilan ke Menu Awal.

6. Klik Menu Tab “More singleboot”.

   

7. Pilih dan Klik “Windows Vista/7/8/8.1/10 (any edition) or Server 2008-2016”, Kemudian klik “Create”.

   

8. Pada “Windows setup file path”, Pilih “Drive” Sumber Instalasi dari DVD Windows ATAU lokasi file “ISO”.

   

   Posisinya ini bisa dimana saja. Jika memakai file “ISO”, maka klik juga “Use my ISO, RAR, ARJ, ZIP, 7z, CAB, DMG image or archive”. Posisi DVD Windows 7 bisa di “drive” mana saja, biasanya “drive E”, kebetulan punya saya di “drive G”.

9. Pada bagian “USB drive”, Pilih “Target Drive” Flashdisk. Ini bisanya otomatis kalo sudah terpasang. Sedangkan Posisi Flashdisk bisa di “drive” mana saja.
10. Klik “Run”, maka proses transfer akan segera dimulai.
11. Jika muncul “Warning” ditandai segitiga MERAH, maka lanjutkan saja dengan Klik “Continue”.

    

12. Mulai Proses “Transfer Windows 7 installer” ke Flashdisk. Tunggulah beberapa menit sampai selesai, biasanya sekitar 10-15 menit, tergantung kecanggihan CPU Komputer atau Laptop.

    

13. “Exit” atau keluar dari program Wintoflash tanpa basa-basi jika sudah selesai.
14. Flashdisk sudah siap digunakan di komputer atau laptop seperti biasa. Perbedaannya terdapat pengaturan pada Menu Booting di PC. Di bawah ini adalah Video Proses Transfer.
15. Ikuti petunjuk pada artikel instalasi Windows 7 tersebut secara keseluruhan. HARAP diperhatikan setiap langkahnya karena ada sedikit beberapa perbedaan.
16. Selesai.

Catatan Penting

Tipe Processor (CPU) 64-bit dapat digunakan untuk instalasi versi windows 32-bit dan 64-bit, sedangkan tipe Processor 32-bit hanya dapat digunakan untuk versi windows 32-bit saja, dan tidak bisa di install windows versi 64-bit. Ketahui selengkapnya disini Cara mengetahui tipe processor 32-bit atau 64-bit.

Biasanya dan memang wajib, setiap selesai instalasi windows 7 sebaiknya instal juga driver windowsnya seperti “Graphics driver”, “Audio Driver”, “Network Driver” yang berhubungan dengan “driver” sesuai merknya, biasanya ada CD/DVD tersendiri dikasih waktu membeli Laptop atau Komputer, kalo tidak ada harus “download”.

Namun Pada beberapa Merk Laptop, biasanya tidak perlu juga karena sudah terintegrasi dengan sistem operasi windows 7, dan “Driver” harus di install supaya PC berjalan dengan semaksimal mungkin, kemudian lengkapilah dengan software atau aplikasi yang diinginkan.